VIVA.co.id – Pasca insiden ledakan bom di kawasan Terminal Kampung Melayu, Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, berencana memasang metal detektor pada Halte TransJakarta.
Rencana memasang metal detektor ini tengah dibicarakan secara serius oleh jajarannya. Ke depan, ia juga meminta seluruh petugas di Halte Transjakarta untuk memeriksa seluruh penumpang yang akan menggunakan bus Transjakarta.
"Jadi saya mohon para pelanggan untuk bisa memberikan kesadaran, terutama di halte-halte yang nyaman dan strategis," ucap dia.
Dia menjelaskan bahwa peningkatan sistem itu perlu dilakukan guna memperkuat keamanan, bukan mempersulit penumpang. Pemasangan metal detektor itu rencananya dipasang pada sejumlah halte besar dan strategis.
"Jadi saya mohon para pelanggan untuk bisa memberikan kesadaran, terutama di halte-halte yang nyaman dan strategis," ucap dia.
Bukan hanya metal detektor, Djarot pun memerintahkan PT Transjakarta agar menambah jumlah closed-circuit television (CCTV) di seluruh halte yang ada. Pasalnya, CCTV sangat efektif mengamati orang-orang mencurigakan di halte.
"CCTV itu sangat efektif ya. Apa pun yang terjadi di sini sudah terekam semua sehingga itu kita serahkan kepada pihak kepolisian," tuturnya.
Menurut Djarot, bila dilihat dari CCTV ada yang mencurigakan, pihaknya akan langsung menghubungi Kepolisian
"Untuk preventif kami amati semuanya. Ini membutuhkan tentu saja Kepolisian juga akan terlibat untuk mengamati gerak-gerik orang yang ada terpantau di CCTV yang mencurigakan," kata Djarot.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. In nisl magna elementum et lorem id.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. In nisl magna elementum et lorem id.